Skip to main content

Posts

Showing posts from August, 2018

Bupati Kudus Dituduh Terlibat Kasus Santet (1726)

BUPATI KUDUS DITUDUH TERLIBAT KASUS SANTET (1726) Membunuh orang melalui santet atau guna-guna sudah sering kita dengar sejak jaman dahulu. Salah satu kasus yang pernah dikenal masyarakat di pulau Jawa pada tahun 1726 karena diduga melibatkan beberapa pejabat tinggi kerajaan adalah kasus seputar wafatnya Amangkurat IV, Raja yang memerintah kerajaan Mataram pada 1719-1926. Dan kebetulan yang menjadi salah satu tertuduh adalah Bupati Kudus waktu itu yang bernama Arya Jayasentika. Sejak awal dinobatkan sebagai penguasa Mataram menggantikan Pakubuwono I, pemerintahan Amangkurat IV memang tidak pernah lepas dari gejolak pemberontakan dan perebutan kekuasaan. Pelakunya adalah saudara-saudaranya sendiri yaitu Pangeran Blitar dan Pangeran Purboyo yang didukung oleh paman mereka yaitu Pangeran Arya Mataram. Untuk mengatasi pemberontakan ini, Sunan Amangkurat IV meminta bantuan militer dari Kompeni. Menurut Daradjadi dalam bukunya Geger Pacinan, Pangeran Blitar terbunuh di dekat Kedir...

Undangan Pernikahan Unik ala Kudus

TONJOKAN – UNDANGAN PERNIKAHAN UNIK ALA ORANG KUDUS Bagi Anda yang sedang mencari ide desain undangan pernikahan, sedang merancang kartu undangan, atau memesan dan mencetak kartu undangan pernikahan Anda, atau sedang bingung bagaimana cara mengirimkan undangan pernikahan, maka tonjokan  yang merupakan tradisi mengirimkan undangan pernikahan ala masyarakat Kudus dapat menjadi alternatif undangan unik untuk pernikahan Anda. Tonjokan sendiri bagi sebagian orang bisa berarti tinju atau pukulan yang menyakitkan. Namun bagi masyarakat Kudus yang masih menerapkan tradisi ini, Tonjokan merupakan cara elegan untuk menyampaikan undangan ketika mengadakan hajatan seperti pernikahan dan khitanan. Jadi, seperti apa sih bentuk tonjokan yang menjadi undangan pernikahan unik khas masyarakat kabupaten Kudus? Tonjokan sebenarnya adalah kiriman bingkisan makanan yang umumnya terdiri dari nasi lengkap dengan lauknya beserta jajan pasar. Sehingga bisa dibilang mirip dengan nasi ber...

Makam Bupati Kudus Tempo Dulu

KRAA TJONDRONEGORO III – BUPATI KUDUS TEMPO DULU Jika Anda memiliki minat dengan sejarah maka tempat yang satu ini layak untuk dikunjungi. Di Kabupaten Kudus, tepatnya di Jl. RM Sosrokartono terdapat kompleks pemakaman yang bernama SEDOMUKTI yang menjadi tempat peristirahatan terakhir bupati Kudus sebelum kemerdekaan, yaitu KRAA Tjondronegoro III beserta keluarga dan keturunannya. Kompleks pemakaman seluas dua hektar ini berada di seberang Taman Makam Pahlawan Kudus dan dikelilingi tembok tinggi berwarna kelabu yang memisahkannya dengan pemukiman warga sekitar. Setelah melewati gerbang kita akan dipandu menuju gapura mirip pintu candi yang terbuat dari bata merah yang direkatkan tanpa adukan semen. Kompleks makam sangat terawat serta tampak asri dan rindang karena naungan pohon-pohon besar yang menambah kesan mistis dan kuno. Penulis beserta keluarga di depan gapura makam Sedomukti Berdasarkan catatan sejarah, KRAA Tjondronegoro III adalah bupati Kabupaten Pati tahu...